Ragam obat alami Tuberkulosis yang ampuh dan mudah ditemui. Tuberkulosis yang masyhur dengan sebutan TBC atau TB, merupakan penyakit yang penyebabnya adalah infeksi bakteri “Mycobacterium Tuberculosis”. Tidak hanya pada organ paru-paru, TBC juga dapat menyerang organ lainnya. Jika terlambat atau tidak disiplin pengobatannya, akibatnya fatal hingga menyebabkan kematian. Perlu kita ketahui bahwasannya terdapat beberapa Obat Alami Tuberkulosis yang dapat membantu mengurangi indikasi penyakit tersebut.
Pengobatan TBC tidak bisa hanya mengandalkan obat alami atau obat herbal. Harus beserta obat medis dengan resep paten dari dokter. Oleh sebab itulah, pengobatan untuk TBC ini sangat ketat dan harus pasien taati agar bisa sembuh total. Obat Alami Tuberkulosis di bawah ini dapat menjadi pengobatan tambahan untuk membantu mengurangi indikasi Tuberkulosis. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini:
1. Bawang Putih
Umbi bawang putih mengandung senyawa Allicin, sehingga dapat melawan infeksi bakteri TB. Selain itu, bawang ini juga mengandung zat anti mikroba yang membantu menghambat pertumbuhan bakteri.
Senyawa allicin serta Ajoene yang ada pada bawang putih memiliki kandungan zat obat standar untuk TBC. Sehingga, bawang ini dapat kita gunakan sebagai alternatif bagi yang resisten obat. Bawang putih dapat kita konsumsi langsung sebagai campuran makanan. Jika tidak tahan baunya, bisa juga konsumsi kapsul ekstraknya.
2. Kunyit
Peradangan umumnya terjadi ketika seseorang terjangkit TBC. Rimpang kunyit memiliki senyawa kurkumin yang dapat mengurangi peradangan tersebut. cara kerjanya adalah mengurangi sitokin yang berpotensi menyebabkan inflamasi pada tubuh. Maka dari itu, rimpang kunyit dapat kita jadikan obat alami tuberkulosis terutama yang beresiko hepatitis.
Baca juga: Simak Penjelasan Penularan Penyakit TBC Beserta Cara Mencegahnya
Untuk mendapatkan manfaat kunyit pun tidak sulit. Kunyit bisa kita temui dengan berbagai bentuk seperti bubuk, ekstrak, bahkan kapsul. Selain bisa kita minum sebagai jamu, kunyit juga bisa kita campurkan dalam berbagai masakan. Cukup mudah, bukan?
3. Meniran
Penyakit TBC dapat kita lawan dengan imunitas tubuh yang kuat. untuk meningkatkan kekebalan tubuh, konsumsi daun meniran secara rutin. Meniran sebagai obat alami tbc sudah teruji secara klinis, seperti yang dilaporkan dalam riset natural product research.
Meniran mengandung beberapa kandungan aktif yang menghambat pelepasan sitokin yang menyebabkan inflamasi. Kandungan aktif tersebut yaitu ellagic acid, corilagin, phyllanthin, serta catechin. Meniran juga dapat membuat sel darah putih lebih aktif memakan bakteri atau patogen. Alhasil, imun tubuh menjadi lebih meningkat.
4. Mimba
Mimba yang sering ditemui sebagai pohon pinggir jalan pun memiliki manfaat luar biasa. Pada minyak biji mimba mengandung senyawa nimbidin serta azadirachtin yang bersifat antimikroba. Sifat itulah yang menjadikan mimba ampuh menghambat pertumbuhan bakteri TBC dalam tubuh.
Tidak hanya pada biji, daun serta kulit batangnya pun juga bermanfaat sebagai obat alami tuberkulosis. Namun, masih butuh penelitian untuk membuktikan khasiatnya. Tunggu saja penelitian lanjutan sebelum menggunakannya sebagai obat.
5.Teh Hijau
Antioksidan pada teh hijau dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh pengidap TBC. Tidak hanya kaya antioksidan, teh hijau juga mengandung polifenol yang mencegah pertumbuhan bakteri TBC.
Manfaatnya pun sangat bagus untuk meningkatkan metabolisme tubuh. peradangan akibat TBC pun dapat berkurang. Teh hijau juga disinyalir mengandung epigallocatechin- gallate. Senyawa ini dipercaya dapat membantu menghambat perkembangan bakteri TBC.Untuk merasakan manfaatnya, disarankan untuk minum teh hijau dua cangkir setiap hari.
6. Terong Takokak
Siapa sangka, terong yang sering dijadikan lalapan atau masakan khas Indonesia dapat menjadi obat alami tuberkulosis. Terong takokak mengandung methyl caffeate yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri tuberkulosis.
Baca juga: Efek Samping Obat TBC Berdasarkan Jenis dan Cara Mengatasinya
Selain itu, terong ini mengandung vitamin A, flavonoid, asam fenolat, hingga potasium. Zat-zat tersebut dapat membantu menjaga daya tahan tubuh pengidap TBC. Untuk mendapatkan manfaatnya, terong ini dapat dikonsumsi sebagai sayur atau lalapan.
7. Jahe
Seperti kunyit, rimpang jahe juga memiliki manfaat untuk mengurangi gejala TBC. Jahe mengandung zat anti inflamasi, yang dapat mengurangi produksi sitokin dan enzim siklooksigenase. Dua zat tersebut dapat memicu terjadinya inflamasi.
Jahe juga dapat membantu memecah lendir di paru-paru dan mengeluarkannya. Selain itu, rimpang ini juga kaya antioksidan yang dapat membantu penyembuhan TBC. Jahe dapat dikonsumsi langsung atau direbus sebagai teh.
8. Minyak Eukaliptus Lemon
Minyak esensial dari pohon eukaliptus lemon (Corymbia citriodora) dapat melawan infeksi bakteri penyebab TBC. Pasalnya minyak esensial itu memiliki beberapa kandungan bahan aktif seperti Citronellol, Isopulegol, Spathulenol, Linalool, Alpha-terpineol.
Zat aktif di atas dapat membantu mencegah penularan bakteri TBC. Selain itu , minyak esensial eucalyptus lemon dapat mengurangi resistensi pengidap terhadap obat TBC. Untuk mendapatkan manfaatnya, hirup uap dari minyak esensial ini. caranya, teteskan minyak ke 150 ml air panas.
Itulah beberapa obat alami tuberkulosis yang bisa kita jadikan alternatif bagi pengidap TBC. Ingat, obat alami di atas hanya bertindak sebagai pendamping saja. Obat alami di atas belum cukup mampu menggantikan obat medis. Jangan mengganti obat-obatan dari resep dokter, kecuali dengan konsultasi terlebih dahulu.
Jika mengidap tuberkulosis, pastikan minum obat secara rutin dan teratur. Barengi pengobatan dengan makan makanan yang bergizi serta kaya antioksidan. Jika kita rutin mengkonsumsi makan-makanan berantioksidan tinggi, penyembuhan TBC bisa lebih cepat. Mari kita dukung dan sukseskan program pemerintah melalui Kementerian Kesehatan yaitu Indonesia bebas TBC tahun 2030. Bergandengan tangan bersama lembaga terkait dan LSM peduli TBC; TB Indonesia, STPI, POP TB Indonesia, bebaskan Indonesia dari TBC.