Walikota Salatiga serahkan sertifikat sembuh pasien TB RO RSPAW. Jumat (26/3) Di teras Gedung Diklat RSPAW berlangsung penyerahan sertifikat kesembuhan kepada 5 orang pasien tuberkulosis resisten obat ( tb-ro). Hadir dalam acara tersebut Walikota Salatiga, Yuliyanto, SE, MM beserta jajaran Forkopimda di sela-sela kegiatan rutinitas gowes setiap Jumat.
Sejak Desember 2016 sampai sekarang, RSP Ario Wirawan Salatiga telah berhasil menghantar kesembuhan pasien TB-RO sebanyak 88 orang. Berasal dari berbagai daerah di Jawa Tengah terutama wilayah pantura. Masa pengobatan yang panjang yaitu 9 sampai 20 bulan, pasien harus minum obat setiap hari. Hal ini merupakan perjuangan yang membutuhkan motivasi ekstra. Berkat kegigihan pasien, keluarga, dokter, perawat, dan tenaga kesehatan lainnya dengan kesungguhan serta sikap profesional berhasil membantu kesembuhan sekaligus memotong rantai penularan tuberkulosis.
Walikota Salatiga Serahkan Sertifikat Sembuh Pasien TB MDR
Setelah sambutan Direktur Utama Rumah Sakit Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, dr. Farida Widayati, M.Kes, berlanjut penyerahan sertifikat oleh Walikota Salatiga dan jajaran Forkopimda. Mengakhiri acara, gema TOSS TBC… temukan, obati sampai sembuh menggema sebagai bentuk dukungan atas program pemerintah menuju Indonesia bebas TB tahun 2030.
Baca juga : RSPAW Kembali Mewisuda 9 Pasien TB RO
Wisuda Sembuh 4 Pasien TBC MDR
Sebelumya, pada 9 Maret 2021 lalu, RSPAW Salatiga juga mewisuda pasien TB MDR. Sebanyak 4 orang pasien TB-MDR telah sembuh dan menerima sertifikat serta souvenir. Penghargaan serta bingkisan ini merupakan bentuk apresiasi dari Direktur Pelayanan Medis, Keperawatan dan Penunjang, dr. Hasto Nugroho, Sp.P (K), MKM, FISR, dan dr.IGN. Widiyawati, Sp.P, FISR serta para perawat di Klinik TB-MDR .
Wisuda sembuh pasien TB MDR RSPAW Salatiga
Berkat kesabaran, ketaatan dalam minum obat serta support dari pihak keluarga maupun para tenaga medis, mereka telah menyelesaikan program pengobatan dalam jangka panjang, sekitar 20 bulan. Sebuah perjuangan yang luar biasa, yang menguji kesabaran, ketelatenan, dan tentu saja kerjasama dai semua pihak dalam menuntaskan pengobatan. Tanpa ada kerjasama yang baik, mustahil hasil menggembirakan ini bisa terwujud.
Dalam sambutannya dr. Hasto menyampaikan ucapan selamat dan berterimakasih atas kerjasama yang baik selama masa pengobatan. Beliau berpesan untuk mentaati waktu kontrol dan tetap menjaga protokol kesehatan di manapun serta menjaga asupan gizi agar tetap sehat dan bersemangat. Sumber: www.rspaw.or.id